DESAIN ULANG DAN ANALISIS RESPONS STRUKTURAL PERKERASAN LENTUR PADA JALAN PANTURA RUAS CIKAMPEK-PAMANUKAN

This research is intended for redesign the flexible pavement on Pantura Road Cikampek-Pamanukan section using three design guidelines that apply in Indonesia, namely Flexible Pavement Thickness Planning (2002), Design Manual (2013), and (2017), as well analyzing responses Structural occurs form of horizontal vertical strains, which are main components calculating repetition value permits to fatigue failure (Nf) rutting (Nd), processed KENPAVE program. Primary data traffic volume obtained from Ministry Public Works Housing (PUPR) LHR0 starting 2020 with a plan age 20 years. The results this study indicate 2002 method produced largest thickness, followed by 2013 finally 2017 smallest thickness. However, (Nd). So it can be concluded produces most optimal design, because accordance original design.ABSTRAKPenelitian ini ditujukan untuk mendesain ulang perkerasan lentur pada Jalan ruas menggunakan tiga pedoman desain yang berlaku di Indonesia yaitu Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Desain dan serta menganalisis respons struktral terjadi berupa regangan horisontal vertikal, merupakan komponen utama dalam menghitung nilai repetisi izin terhadap kerusakan fatik retak alur diolah program KENPAVE. Data primer lalu lintas didapat dari Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dimulai tahun dengan umur rencana tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode menghasilkan tebal terbesar, kemudian dilanjutkan 2013, terkecil. Namun (Nd) terbesar. Sehingga dapat disimpulkan paling optimal, karena sesuai awal.